Bekas Masyumi dan SI di Banjarnegara
Sisa Perjuangan
Hari ini jadwal saya menuju ke wanadadi banjarnegara mengunjungi kawan lama..
Melewati jalan terjal berbukit-bukit dan sawah motorpun blepotan debu..
kali ini tdak biasanya, kalau dl jalanan lengang melihat hijau2an..yah karena momen lebaran jadi jalanan banyak kendaraab plat luar..
Yg saya tuju desa linggasari rengrang..desa mencil dekat tepi sungai serayu..
Melihat penduduknya seperti ada sisa semburat senja bekas era kejayaan masyumi dan SI (Syarekat Islam)
Dulu banjarnegara jadi basis massa kelompok ini...bahkan wonosobo..itu dulu
Tapi bekas itu masih terlihat di desa2 yg orang tuanya masih menjaga syiar2...saya sering dapati ibu2 sepuh jilbabnya lumayan besar2..dan saya mendapati desa2 yg kuburannya tanpa kijing
Bahkan banyak masjid seperti nu tapi bukan nu, seperti muhamadiyah tapi bukan muhamadiyah..tanpa pujian sesudah adzan, dzikir pelan..
Syarekat islam mempunyai tiga pilar utama
1. Semurni-murninya tauhid
2. Setinggi-tingginya ilmu
3. Sepandai-pandainya siasah (politik)
SI dan Masyumi dl mayoriti disini..salah satu keberhasilannya pernah mendudukkan perdana menteri dan membentuk dewan konstituante...dan akhirnya dibubarkan soekarno
Comments
Post a Comment