Wanita Naik Motor Kecelakaan Dijalan Raya, Apa yang Harus Aku Perbuat?
Hati-hati Wanita yang Pakai Rok ketika Naik Motor
Waktu itu saya tinggal di jalan palagan bersama kawan, sebut saja kawan saya itu Iwan. Ya waktu itu kita sama-sama bujang...
Pagi buta kami biasa duduk-duduk di emper sambil ngupi atau bersih-bersih teras.
Kebetulan hari itu lupa hari apa, yang jelas waktunya masih berembun ya kurang lebih jam 05.30 WIB (Waktu Indonesia Bujang) kami duduk-duduk di teras tiba-tiba dikejutkan suara benturan keras... Gubrakkkkkkkkkkkkk... sraghhhhhhhhhhh sragghhhh...
Kami terperanjat, setahu kita jam segini aktifitas motor jarang lalu lalang...
"oii suara apa itu Gus.." kata iwan..
"Embooh.. tabrakan yae.." jawab saja
Kita yang waktu itu pakai sarung polosan tergopoh-gopong, lari-lari kecil sambil cincing cincing sarung...
"Lah... ono wong tibo gus.. coba tulungi.." kata iwan
"weh ladalah.. iyo je.. yuh yuh.."
Belum ada orangpun waktu itu karena jalanan emang sepi, seorang wanita teriak-teriak. "Tolong.. tolong..."
Waduh.. ternyata kecelakaan tunggal, pengendara perempuan yang berboncengan mau antar adiknya sekolah...jatuh akibat rok sang adik nyangkut di ger motor... Adiknya perempuan ini pingsan...
Waktu saya juga bingung mau gimana nolongnya karena roknya sudah lepas masuk ke gir semua..
saya hanya mondar-mandir dijalan nunggu mobil atau motor untuk bantu evakuasi korban ini...
Alhamdulillah, akhirnya ada bapak-bapak lewat ikut membantu.. kami tinggal menunggu mobil lewat untuk membawa korban..
Nah, akhirnya ada mobil berhenti yang kendari ibu-ibu..
"Bu.. minta tolong tumpangannya.. mbak ini jatuh dari motor"
"baik mas.. cepet cepet.. angkat ke dalam mobil.."
Saya waktu itu sudah mengaji pantangan tenan agar selalu menjaga pandangan dan bersentuhan dengan non mahrom..
Saya bingung ketika itu mau evakusi korban, ternyata sang bapak lebih membopong kepala, sementara saya masih bingung menentukan ijtihad..karena saya harus membopong yg bawah
"Ayooo mas ndang di angkat..." bentak bapake..
Sek, pak tak ngunjukke sarung..alasan saya..
Padahal saya masih bingung saja heheheh..
Sementara temenku Iwan, evakuasi motor yang tidak bernyawa itu pehh... nasib jomblo waktu itu
===
الضَّرُوْرَاتُ تُبِيْحُ المحْظُوْرَات
“Keadaan darurat membolehkan suatu yang terlarang.”
PM:
Hati2 untuk wanita yang naik motor, pastikan amankan rok dan gamisnya...
Comments
Post a Comment